Hacker China Intai Kamar Dagang AS

Sebuah laporan yang diterbitkan memberitakan hacker China mengintai di jaringan Kamar Dagang AS selama 6 bulan tanpa tedeteksi, menikmati akses tak terbatas meskipun tidak diketahui informasi apa yang mereka eksploitasi.

Menurut sebuah laporan di The Wall Street Journal, tidak ditemukan kerugian akibat aktivitas hacking. Tampaknya, yang ditarget penyerang adalah informasi individu tertentu.

"Yang tidak biasa tentang hal ini adalah orang yang melakukan ini jelas orang yang sangat canggih, orang yang tahu persis siapa kita, dan siapa orang-orang tertentu yang menjadi sasaran. Orang ini juga menggunakan alat canggih untuk mencoba mengumpulkan info intelijen," ujar David Chavern, Chamber's COO pada Journal.

Pejabat Kamar Dagang sendiri tidak begitu yakin kapan infiltrasi dimulai, tapi perkiraannya hal itu berlangsung dari November 2009 sampai Mei 2010.